Meriahkan HUT Karawang, Dishub Gartiskan Uji KIR

Meriahkan HUT Karawang, Dishub Gartiskan Uji KIR

KARAWANG– Dalam rangka memeriahkan Hari jadi kabupaten karawang ke 389 tahun Dinas Perhubungan Karawang menggeratiskan pemeriksaan uji KIR kepada supir angkutan umum yang beroperasi diwilayah Karawang.

Kepala Sub bagian Tata Usaha UPTD Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Herdiansyah mengatakan, bahwa kegiatan ini menjadi kegiatan kedua dari tahun sebelumnya. Pendaftaran akan dilakukan di bidang angkutan Dinas Perhubungan. Persyaratan yang diperlukan mulai dari fotocopy pajak STNK dan STNK, kartu dan sertifikat uji, KTP serta adanya NIB bagi perusahaan.

“Leading sektor itu ada di bidang angkutan, jadi nanti pendaftaran akan di koordinir. Persayaratannya itu sama seperti KIR biasa,â€ kata Herdiansyah, Kamis, (1/9) kemarin.

Pemeriksaan akan dilakukan dengan cara adanya pembagian waktu, saat jumlah peserta yang mendaftar hanya sedikit. Ia menambahkan hal tersebut dikarenakan adanya pembelajaran tahun sebelumnya, peserta yang mengikuti hanya sebanyak 40. Faktor penyebabnya, pemilik angkot tersebut surat pajak kendaraan telah mati.

“Kita sesuai pengalaman tahun kemarin itu melakukan selama satu hari full di fokuskan. Tahun ini jika jumlah masih tidak tercapai, kita akan bagi waktu. Jadi nanti misal dari pukul 08.00 sampai 10.00 untuk angkot setelah itu untuk kendaraan umum,â€ katanya.

Sebelumnya, pengujian KIR gratis untuk sopir dan pemilik angkot di beberkan oleh Kepala Dishub Karawang Arief. Ia mengatakan pendaftaran akan mulai dibuka pada awal September. Menurutnya saat ini tidak ada kendala untuk pelaksanaan uji kelayakan tersebut.

“Uji kelayakan ini hanya untuk angkot saja, karena menyambut HUT Karawang. Akan mulai dibuka pendaftaran nanti di awal bulan besok. Tidak ada kendala, karena angkot juga kan wajib uji KIR,â€ imbuhnya

Kondisi rem, wiper, ban, kaca akan di uji secara keseluruhan. Angkot yang tidak dinyatakan lulus, bakal dilakukan operasi gabungan dengan pihak kepolisian. Hal ini bertujuan untuk mengurangi angkot yang tidak layak beroperasi. Selain itu untuk menjaga keselamatan.

“Nantinya yang diperiksa itu rem, wiper, ban, kaca dan masih banyak lagi. Supaya untuk menjaga keselamatan masyarakat. Banyak angkot yang tidak lulus uji kelayakan, nanti juga akan ada operasi gabungan dengan kepolisian,â€ tukasnya. (gma) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: